Berita
Prabowo Subianto: Swasembada Pangan dan Energi Kunci Inflasi
2024-12-10
Presiden Prabowo Subianto sangat berpegang pada konsep bahwa swasembada pangan dan energi menjadi kunci utama dalam mengendalikan inflasi di masa depan Indonesia. Ia mengingatkan agar swasembada pangan dapat diterapkan hingga tingkat kabupaten dan kecamatan sesuai dengan kearifan lokal bangsa. Swasembada pangan dan energi, sebagaimana dikatakan Prabowo, merupakan hal yang sangat bermanfaat dalam mengendalikan inflasi. Saat Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2024 di Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin 9 Desember 2024, Prabowo menyatakan bahwa kunci utama adalah swasembada. Swasembada pangan dalam arti luas dan menyeluruh, seperti setiap desa harus memiliki lumbung pangan. Ini adalah strategi besar yang harus kita ikuti.

Presiden Prabowo: Swasembada Pangan dan Energi - Kunci Inflasi

Swasembada Pangan: Strategi untuk Mengendalikan Inflasi

Presiden Prabowo mengacu pada sejarah bahwa sejak dulu, setiap desa di Indonesia diwajibkan memiliki lumbung pangan. Ini bukan hanya sebuah tradisi, tetapi juga merupakan strategi penting dalam mengendalikan inflasi. Dengan memiliki stok pangan di tingkat desa, kita dapat mengurangi risiko ketidakstabilan harga pangan dan memastikan ketersediaan pangan yang stabil. Swasembada pangan juga berarti mengoptimalkan produksi pangan di tingkat lokal. Dengan memanfaatkan kearifan lokal bangsa, kita dapat meningkatkan produktivitas pangan dan mengurangi biaya produksi. Hal ini akan berdampak positif pada harga pangan dan mengurangi dampak inflasi.

Selain itu, swasembada pangan juga melibatkan pengelolaan stok pangan dengan cermat. Dengan memantau dan mengatur stok pangan dengan baik, kita dapat menghindari kekurangan atau penipisan stok pangan yang dapat mengakibatkan kenaikan harga pangan. Hal ini memerlukan kerja sama erat antara pemerintah, petani, dan stakeholder lainnya dalam bidang pangan.

Swasembada Energi: Dampak pada Pengendalian Inflasi

Swasembada energi juga memiliki dampak signifikan pada pengendalian inflasi. Dengan mengoptimalkan penggunaan energi dan mengurangi penggunaan energi yang tidak efisien, kita dapat mengurangi biaya produksi dan menghemat modal. Ini akan berdampak positif pada harga produk dan mengurangi dampak inflasi. Selain itu, swasembada energi juga melibatkan pengembangan energi alternatif yang lebih ramah lingkungan. Dengan mengembangkan energi alternatif seperti tenaga surya, angin, dan batu bara, kita dapat mengurangi dependensi kita pada bahan bakar fosil dan mengurangi risiko harga bahan bakar fosil yang volatile.

Presiden Prabowo juga mengingatkan bahwa swasembada energi harus diterapkan secara luas di seluruh Indonesia. Ini melibatkan pengembangan infrastruktur energi di tingkat lokal dan memberikan akses yang lebih mudah kepada energi alternatif. Dengan mengembangkan infrastruktur energi di tingkat kabupaten dan kecamatan, kita dapat mengurangi biaya pengiriman energi dan meningkatkan efisiensi penggunaan energi.

Mekanisme Pengendalian Inflasi Kementerian Dalam Negeri

Mekanisme pengendalian inflasi yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri sangat penting dalam mengendalikan inflasi di Indonesia. Proses dari pusat ke daerah ini dapat menekan angka inflasi dengan efektif. Kementerian Dalam Negeri melakukan pengawasan dan pengendalian harga pangan dan energi secara aktif. Mereka mengatur harga pangan dan energi dengan cermat untuk memastikan kestabilan harga. Selain itu, Kementerian Dalam Negeri juga melakukan pengelolaan moneter dengan baik untuk mengurangi inflasi.

Proses koordinasi antara Kementerian Dalam Negeri dan berbagai stakeholder lainnya juga sangat penting dalam mengendalikan inflasi. Mereka bekerja sama untuk mengembangkan strategi dan program yang efektif dalam mengendalikan inflasi. Hal ini melibatkan kerja sama dengan petani, industri, dan masyarakat umum untuk mencapai tujuan pengendalian inflasi.

Importance of Vitamin Consumption during Monsoon Season in Jakarta
2024-12-10
Memasuki musim hujan, kita harus berhati-hati untuk menjaga kesehatan tubuh kita. Antara hal-hal yang penting adalah mengonsumsi vitamin A dan vitamin C. Dr. Fitri Hudayani dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta memberikan saran tentang makanan yang dapat membantu kita menjaga kekebalan tubuh saat musim hujan.

"Jaga Kekebalan Saat Musim Hujan dengan Vitamin A dan C"

Vitamin A: Manfaat dan Sumbernya

Vitamin A sangat penting bagi tubuh kita. Seperti yang dikatakan Dr. Fitri, vitamin A dapat diperoleh dari berbagai makanan seperti wortel, jambu merah, tomat, dan paprika merah. Telur, daging ayam, dan daging sapi juga mengandung vitamin A. Vitamin A membantu menjaga daya tahan tubuh dan memperkuat jaringan mukosa. Jaringan mukosa ini berperan sebagai jaringan melapisi rongga tubuh dan organ internal, sehingga membantu tubuh kita melawan infeksi.Para orang yang ingin meningkatkan asupan vitamin A bisa mencoba menambahkan makanan-makanan tersebut ke dalam menu harian. Misalnya, kita bisa membuat salad dengan wortel, tomat, dan jambu merah. Atau kita bisa memasak daging ayam dengan paprika merah untuk menambah rasa dan manfaat vitamin A.

Vitamin C: Manfaat dan Sumbernya

Vitamin C juga memiliki banyak manfaat bagi tubuh kita. Vitamin C dapat ditemukan di dalam banyak jenis buah-buahan seperti jeruk, manga, stroberi, nanas, kiwi, dan buah beri. Vitamin C bermanfaat menaikkan sistem kekebalan tubuh hingga membantu tubuh pulih dari sakit.Makanan-makanan yang mengandung vitamin C juga dapat menjaga mineral tubuh. Jadi, ketika musim hujan, kita bisa mengonsumsi banyak buah-buahan untuk mendapatkan vitamin C dan menjaga kesehatan tubuh kita. Misalnya, kita bisa membuat jus jeruk setiap pagi atau makan stroberi sebagai snack.

Makanan Herbal: Efeknya dan Cara Penggunaannya

Selain vitamin, makanan herbal seperti jahe, sereh, kayu manis, dan temulawak juga sangat bermanfaat saat musim hujan. Herbal ini memberi efek menghangatkan tubuh serta menenangkan. Mereka juga berfungsi membantu tubuh terhindar dari penyakit seperti influenza dan batuk-pilek karena mengandung antioksidan yang baik bagi daya tahan tubuh.Para orang bisa mengonsumsi herbal ini menjadi air seduhan yang hangat dengan ditambahkan pemanis alami seperti madu. Air seduhan herbal ini tidak hanya enak tetapi juga dapat membantu kita menjaga kesehatan tubuh saat musim hujan.

Apakah Harus Mengonsumsi Suplemen Vitamin?

Jika dalam keseharian seseorang sudah memiliki pola makan gizi seimbang dan tercukupi asupan sayur dan buahnya, maka suplemen vitamin tak diperlukan lagi. Namun, jika seseorang belum memiliki kebiasaan pola makan gizi seimbang, asupan sayur dan buah atau ada kondisi perlu peningkatan kebutuhan zat gizi tertentu, maka diperlukan tambahan suplemen vitamin.Hal ini karena asupan suplemen yang kurang dikhawatirkan dapat memengaruhi daya tahan tubuh dalam melawan penyakit, khususnya penyakit infeksi yang kerap timbul di musim hujan. Jadi, kita harus memperhatikan pola makan kita dan jika perlu, bisa menambahkan suplemen vitamin sesuai dengan kebutuhan tubuh kita.
See More
Imigrasi Surabaya Mengantisipasi Lonjakan Penumpang Liburan Nataru
2024-12-10
Kepala Bidang Tempat Pemeriksaan Keimigrasian Kanimsus TPI Surabaya, Yudhistira Yudha Permana, telah melakukan langkah-langkah yang strategis untuk menghadapi lonjakan penumpang selama periode liburan. Pada Senin (9/12/2024), dia menggelar Apel Persiapan Perayaan Libur Nataru.

Peran Petugas Imigrasi

Para petugas imigrasi siap siaga dengan sekitar 100 orang yang berdedikasi. Mereka memperkuat sistem teknologi dan informasi untuk memberikan layanan yang cepat dan efisien. Yudhistira Yudha Permana menekankan pentingnya integritas dan karakter bagi petugas imigrasi. Mereka harus mengedepankan profesionalisme dan karakter konsisten dalam menjalankan tugas mereka bersama stake holder terkait.

Petugas Imigrasi tidak hanya berperan dalam pemeriksaan keimigrasian, tetapi juga harus memiliki sikap yang professional dan konsisten. Mereka harus selalu memastikan bahwa semua prosedur dan aturan diikuti dengan baik untuk menjaga integritas sistem imigrasi.

Hal ini penting untuk menjaga keamanan dan keseimbangan nasional. Petugas imigrasi harus selalu siap untuk menghadapi berbagai tantangan dan masalah yang mungkin muncul selama periode liburan.

Sinergi dengan Instansi Lain

Pihak Kantor Imigrasi Surabaya memperkuat sinergi dengan beberapa instansi seperti Angkasa Pura, Bea Cukai, dan Balai Karantina Kesehatan. Ini membantu meningkatkan efisiensi dan kinerja sistem imigrasi.

Interaksi dengan instansi lain seperti Angkasa Pura sangat penting. Mereka harus bekerja sama untuk memastikan bahwa semua penumpang yang akan menggunakan Bandara Juanda memiliki dokumen perjalanan yang valid.

Bea Cukai juga memiliki peran penting dalam proses imigrasi. Mereka harus memastikan bahwa semua penumpang membayar pajak yang sesuai sebelum bepergian. Balai Karantina Kesehatan juga harus bekerja sama dengan Kantor Imigrasi Surabaya untuk memastikan kesehatan dan keselamatan penumpang.

Persiapan Penumpang

Yudhistira Yudha Permana berpesan kepada masyarakat yang akan menjalani periode nataru melalui Bandara Juanda harus siap dengan dokumen perjalanan yang valid seperti paspor dan visa sebelum bepergian. Hal ini krusial untuk menghindari kendala selama liburan.

Penumpang harus memastikan bahwa semua dokumen perjalanan mereka sudah siap sebelum bepergian. Ini termasuk paspor, visa, dan kartu perjalanan lainnya. Jika ada kendala dalam proses pengajuan visa atau perubahan paspor, maka penumpang harus segera mengurusnya.

Selain itu, penumpang juga harus memastikan bahwa mereka memiliki kebutuhan sehari-hari yang diperlukan selama liburan. Ini termasuk uang, pakaian, dan obat-obatan. Mereka juga harus memastikan bahwa mereka memiliki tempat tinggal yang sudah ditentukan sebelum sampai di destinasi.

See More