Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang penuh dengan kemuliaan dalam ajaran Islam. Peristiwa besar seperti Isra Mi'raj, yang sebagian ulama percayai terjadi pada bulan ini, menambah keistimewaan bulan Rajab. Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan berdoa kepada Allah SWT, terutama pada malam 27 Rajab. Ada doa khusus yang diyakini memiliki manfaat luar biasa jika dibaca pada malam tersebut.
Bulan Rajab dianggap sangat istimewa karena peristiwa penting yang terjadi di dalamnya. Meskipun ada beberapa pendapat mengenai waktu pasti terjadinya Isra Mi'raj, banyak ulama yang sepakat bahwa peristiwa tersebut terjadi pada bulan Rajab. Ini menjadi alasan kuat bagi umat Islam untuk memanfaatkan bulan ini dengan lebih intensif dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Pada malam 27 Rajab, umat Islam disarankan untuk melakukan berbagai amalan, termasuk berdoa, membaca sejarah Nabi Muhammad SAW, dan melaksanakan shalat sunnah. Keberkahan malam ini dipercaya dapat membawa kedekatan spiritual yang lebih mendalam antara hamba dengan Tuhannya. Sejumlah sumber menyebutkan bahwa malam tersebut memiliki kekuatan khusus untuk menerima doa dan permohonan.
Salah satu amalan yang direkomendasikan adalah membaca doa khusus yang dikatakan memiliki efek luar biasa. Doa ini didokumentasikan oleh para ulama dan dipercaya dapat membuka pintu pengabulan hajat. Dengan syarat, doa ini harus dibaca dengan tulus dan dilakukan sesuai prosedur tertentu.
Menurut Syekh Muhammad bin Abdullah bin Hasan al-Halabi al-Qadiri, doa tersebut harus dibaca pada malam 27 Rajab, diikuti dengan permohonan kepada Allah. Beliau menjelaskan bahwa siapa pun yang membaca doa ini dengan ikhlas akan mendapatkan jawaban atas permohonannya. Doa tersebut berisi permohonan agar Allah memberikan rahmat dan mengabulkan doa-doanya. Proses pembacaan doa dimulai dengan shalat sunnah dua rakaat, dilanjutkan dengan membaca Surat Al-Ikhlas dan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Setelah itu, doa tersebut dibaca sambil menyebutkan segala hajat yang diinginkan. Para ulama juga menegaskan bahwa doa ini dapat membawa manfaat lain, seperti melapangkan urusan dan menghidupkan hati yang telah mati spiritualnya.
Dalam sejarah hubungan internasional, nama Oei Hui Lan muncul sebagai tokoh yang menakjubkan. Wanita kelahiran Semarang ini telah memainkan peran penting di panggung global, khususnya dalam politik dan diplomasi China. Kisah hidupnya mencerminkan perjalanan dari kehidupan mewah di Indonesia hingga menjadi First Lady di negeri tirai bambu.
Oei Hui Lan lahir pada tahun 1889 dari pasangan pengusaha gula terkemuka di Semarang. Ayahnya, Oei Tiong Ham, dikenal luas sebagai "Raja Gula Dunia" dan memiliki kekayaan yang luar biasa. Sejak kecil, Oei tumbuh dalam lingkungan yang penuh kemewahan, dengan rumah seluas 80 hektar, villa pribadi, dan staf yang melimpah. Kehidupannya semakin berwarna saat dia mengenal Wellington Koo, seorang diplomat China yang sedang bertugas di London. Pernikahan mereka pada tahun 1921 membawa Oei ke panggung dunia, di mana suaminya naik menjadi Menteri Luar Negeri dan Menteri Keuangan China. Pada tahun 1926, ketika Wellington Koo menjadi pelaksana tugas Presiden Republik China, Oei secara resmi menjadi ibu negara.
Setelah masa jabatannya berakhir pada tahun 1927, Oei dan suaminya tinggal di berbagai kota seperti Shanghai, Paris, dan London. Meski pernikahannya berakhir dengan perceraian pada tahun 1958, Oei tetap menjalin hubungan erat dengan Indonesia. Dia bahkan mencoba berbisnis di Tanah Air pada tahun 1986, meskipun usahanya tidak berhasil. Kisah hidup Oei Hui Lan merupakan bukti bahwa wanita bisa mencapai posisi tertinggi dalam politik dan diplomasi, sambil tetap mempertahankan ikatan kuat dengan tanah kelahirannya. Dia meninggalkan warisan sebagai contoh perempuan yang kuat dan berdedikasi, yang telah menginspirasi banyak orang di seluruh dunia.
Industri kecantikan dan kosmetik terus berkembang, membawa berbagai inovasi yang menarik. Menurut pendiri dan kepala eksekutif perusahaan SASC, Priscilla Pangemanan, beberapa tren utama akan mendominasi pasar di tahun 2025. Dalam sebuah diskusi eksklusif, beliau memaparkan bahwa tren ini mencakup make up yang berani, pengaruh budaya Korea, serta perawatan kulit hybrid. Diskusi ini disampaikan dalam program Closing Bell di CNBC Indonesia, memberikan wawasan mendalam tentang arah industri tersebut.
Tren kecantikan di masa depan diperkirakan akan semakin dinamis. Salah satu aspek yang diproyeksikan oleh Priscilla adalah make up dengan sentuhan yang lebih berani. Konsep ini melibatkan penggunaan warna-warna yang lebih tegas dan dramatis, mengubah penampilan konvensional menjadi lebih menonjol. Selain itu, pengaruh budaya Korea juga akan semakin kuat. Industri kosmetik Korea telah lama dikenal dengan produk-produknya yang inovatif dan efektif, serta gaya yang modis. Pengaruh ini diprediksi akan makin merasuk ke pasar lokal, membawa standar baru dalam hal kecantikan.
Berlanjut ke perawatan kulit, tren hybrid skin care menjadi sorotan lainnya. Metode ini menggabungkan berbagai teknologi dan bahan dari sumber yang berbeda, menciptakan solusi perawatan kulit yang lebih personal dan efektif. Ini mencerminkan permintaan konsumen yang semakin tinggi untuk produk yang tidak hanya efisien tetapi juga ramah lingkungan. Perpaduan antara khasiat alami dan teknologi modern ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan beragam jenis kulit dengan lebih baik.
Dengan perkembangan yang pesat ini, industri kecantikan dan kosmetik di Indonesia tampaknya siap menyambut era baru. Para pelaku industri harus siap mengadaptasi diri dengan perubahan-perubahan yang ada, agar dapat memenuhi ekspektasi konsumen yang terus meningkat. Melalui pemahaman mendalam tentang tren-tren terbaru, mereka dapat merumuskan strategi yang tepat untuk tetap kompetitif di pasar yang semakin dinamis.