Pada hari ini, harga emas produksi PT Aneka Tambang (Antam) tetap berada pada kondisi stagnan. Data dari situs resmi PT Antam, logammulia.com, menunjukkan bahwa di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung Jakarta, harga emas satuan 1 gram sebesar Rp 1.508.000/batang, sama dengan posisi kemarin. Sementara itu, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam pada pagi hari ini adalah Rp 1.356.000 per gram, juga stabil dengan posisi perdagangan kemarin.

Perubahan Harga Emas Antam dan Dampaknya

Harga Emas di Pasar

Pada perdagangan Minggu (8/12/2024), harga emas Antam tidak mengalami perubahan signifikan. Pasar emas tetap dalam kondisi relatif stabil, dengan harga satuan 1 gram tetap pada Rp 1.508.000/batang. Ini menunjukkan bahwa kondisi pasar emas saat ini masih relatif tenang dan tidak menunjukkan tren yang signifikan.Dalam beberapa butik emas, seperti di butik LM Graha Dipta Pulo Gadung Jakarta, harga emas tetap pada posisi yang sama. Ini mengindikasikan bahwa investor dan konsumen masih berhati-hati dalam mengambil keputusan dalam pasar emas.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga Emas

Faktor-faktor seperti kondisi ekonomi global, kebijakan moneter, dan kepercayaan pasar dapat mempengaruhi harga emas. Saat ini, kondisi ekonomi global masih cukup volatil, dan hal ini dapat mempengaruhi pergerakan harga emas.Kebijakan moneter juga dapat mempengaruhi harga emas. Jika bank central mengatur suku bunga rendah, maka orang lebih mungkin untuk membeli emas sebagai investasi alternatif. Namun, jika suku bunga tinggi, maka orang lebih mungkin untuk memilih investasi lain.

Perspektif Pasar Emas di Indonesia

Dalam Indonesia, pasar emas tetap menjadi objek perhatian bagi investor dan masyarakat. Emas dianggap sebagai investasi yang stabil dan dapat memberikan keuntungan dalam jangka panjang.Namun, dalam menghadapi kondisi pasar global yang volatil, investor harus lebih cermat dalam mengambil keputusan investasi. Mereka harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti risiko, keuntungan, dan keandalan sebelum memutuskan untuk membeli emas.Dalam kesimpulan, harga emas Antam pada hari ini tetap dalam kondisi stagnan. Investor dan masyarakat harus lebih cermat dalam mengobsesi pasar emas dan mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas sebelum mengambil keputusan investasi.

Di Indonesia, ada banyak tempat wisata yang sebelumnya ramai pengunjung, tetapi kini menjadi seperti kuburan. Hal ini terjadi karena berbagai faktor, salah satunya adalah pandemi Covid-19. Berikut adalah 6 objek wisata yang dulunya ramai tetapi kini sepi:

Temukan Tempat Wisata yang Lama ramai dan kini Seperti Kuburan

1. Kampung Gajah Wonderland

Objek wisata ini yang terletak di Kabupaten Bandung Barat sudah tutup sejak 2017 akibat pailit. Kawasannya dibiarkan begitu saja, sehingga taman hiburan unik yang dulu hits sekarang tampak tidak terawat dan angker. Area wisata keluarga sebesar 60 hektare sebelumnya memiliki patung-patung gajah di pinggir jalan sebagai ikon. Selain itu, tempat ini juga menawarkan wahana permainan dan taman rekreasi air.Pada masa itu, taman ini sangat ramai dikunjungi oleh masyarakat. Namun, sekarang sudah tidak ada pengunjung yang datang ke sana. Para wisatawan pecinta horor tidak dapat memanfaatkan tempat ini untuk berburu spot foto.

2. Snowbay Water Park

Destinasi taman wisata air yang berada di kawasan Taman Mini Indonesia Indah terpaksa berhenti beroperasi setelah pandemi Covid-19 melanda. TMII juga resmi diambil alih oleh pemerintah. Saat masih beroperasi, Snowbay Water Park sangat ramai dikunjungi karena memiliki fasilitas wahana permainan yang lengkap. Di antara semuanya, dua wahana yang paling terkenal adalah seluncuran Hurricane dan Cool Running.Sebelumnya, masyarakat selalu datang ke sini untuk menikmati wahana air. Namun, sekarang tempat ini sudah kosong dan tidak ada lagi pengunjung yang datang.

3. Depok Fantasi Waterpark

Depok Fantasi Waterpark atau Aladin Waterpark dikabarkan harus tutup setelah terkena dampak pandemi. Pionir taman rekreasi air di kota Depok, Jawa Barat bahkan sudah rata dengan tanah karena akan diubah menjadi komplek perumahan.Sebelumnya, Aladin Waterpark yang berdiri sejak 2008 selalu ramai pengunjung, terutama anak-anak kecil. Dengan nuansa Timur Tengah, taman wisata air ini memiliki beragam wahana mulai dari seluncuran air tinggi, air mancur, ember tumpah, dan lain-lain. Namun, sekarang semua itu sudah berakhir.

4. Taman Festival Bali

Sebelumnya, Taman Festival Bali ramai dikunjungi oleh turis lokal dan mancanegara. Namun, sekarang objek rekreasi ini lebih populer dijadikan sebagai spot foto tempat terbengkalai. Tanaman merambat, semak belukar, serta grafiti yang memenuhi tempat itu memberikan nuansa mencekam namun tetap eksotis.Berada dekat Pantai Sanur, Bali, tempat ini diklaim sebagai taman festival yang populer pada masanya. Tetapi akibat krisis, Taman Festival mesti gulung tikar tahun 1999 padahal baru dua tahun dibuka. Setelah terbengkalai, tempat ini justru menjadi lokasi wisata horror karena suasananya yang mencekam. Para pengunjung yang ingin wisata horor di sini dikenakan biaya Rp 10 ribu untuk sekali masuk.

5. Taman Remaja Surabaya

Taman Remaja Surabaya sempat menjadi kebanggaan warga Surabaya. Pengunjung dapat menikmati 20 wahana permainan yang ada di sana. Kini, taman hiburan ini ditutup oleh pemerintah kota Surabaya karena kerja sama dengan pengelola sudah habis.Eksistensi Taman Remaja Surabaya sudah usai sejak 2018. Namun, warga setempat masih suka mendengar suara keramaian dan bunyi musik dari TRS di malam hari, seperti jika tempat itu masih hidup.

6. Wonderia

Wonderia merupakan taman hiburan yang dulu populer di kalangan warga Semarang. Taman ini dikelola oleh pihak swasta dengan sistem royalti ke Pemkot Semarang dan mulai beroperasi pada Juni 2004. Namun, Wonderia ditutup sejak November 2007 setelah kecelakaan di wahana permainan plane tower atau balon udara yang menyebabkan 16 orang mengalami luka-luka.Kabarnya, bekas taman wisata Wonderia yang telah kosong selama bertahun-tahun akan diubah menjadi hutan kota. Hal ini menjadi sebuah kenangan bagi warga Semarang tentang taman wisata yang dulu populer.