Berita
Tren Positif Pariwisata Domestik Indonesia: Lonjakan Perjalanan Wisnus Capai 38,58%
2024-11-01
Jumlah perjalanan wisatawan dalam negeri atau wisatawan nusantara di Indonesia mengalami peningkatan yang signifikan pada September 2024. Hal ini didorong oleh berbagai penyelenggaraan acara berskala nasional dan internasional yang terjadi pada bulan tersebut.

Tren Positif Pariwisata Domestik yang Menjanjikan

Peningkatan Perjalanan Wisnus Mencapai 38,58%

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), pada September 2024 tercatat ada 83,36 juta perjalanan yang dilakukan oleh wisatawan nusantara atau wisnus ke berbagai tempat di Indonesia. Angka ini meningkat 9,86% dibandingkan Agustus 2024 yang sebanyak 75,88 juta perjalanan. Lebih lanjut, jika dibandingkan dengan September 2023 yang sebanyak 60,15 juta perjalanan, terjadi kenaikan yang signifikan sebesar 38,58%. Meskipun demikian, jumlah perjalanan pada September 2024 masih lebih rendah dibandingkan dengan data perjalanan pada April 2024 yang mencapai 104,53 juta perjalanan.

Tiga Daerah dengan Lonjakan Tertinggi

Tiga daerah yang mengalami lonjakan perjalanan wisnus terbesar adalah Jakarta, Aceh, dan Sumatera Utara. Jumlah perjalanan wisnus ke Jakarta mencapai 8,32 juta perjalanan atau naik 21,36% dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara itu, Aceh mencatat 1,12 juta perjalanan atau naik 22,07%, dan Sumatera Utara 4,02 juta perjalanan dengan kenaikan 18,93%.

Faktor Pendorong Peningkatan Perjalanan Wisnus

Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, menjelaskan bahwa peningkatan perjalanan wisnus ini disebabkan oleh adanya libur long weekend serta berbagai event internasional yang diadakan pada September 2024. Khusus untuk DKI Jakarta, berbagai event seperti konser musik, forum internasional, serta kunjungan Paus Fransiskus, turut mendorong kenaikan kunjungan wisnus ke daerah tersebut.Sementara itu, peningkatan perjalanan wisnus ke Aceh dan Sumatera Utara didorong oleh penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 yang berlangsung pada periode 9-20 September 2024.

Tren Positif Pariwisata Domestik Berkelanjutan

Secara kumulatif, total perjalanan wisnus dari Januari-September 2024 mencapai 757,96 juta, sudah melampaui data perjalanan pada masa sebelum Pandemi Covid-19 pada Januari-September 2023 yang sebanyak 527,59 perjalanan. Dibandingkan periode Januari-September 2023, jumlah perjalanan itu naik 21,06%.Amalia menegaskan bahwa hingga bulan kesembilan tahun ini, jumlah perjalanan wisnus sudah melampaui perjalanan wisnus pada 2019 atau sepanjang waktu sebelum pandemi. Hal ini menunjukkan tren positif yang berkelanjutan dalam pariwisata domestik Indonesia.Mayoritas perjalanan wisnus secara kumulatif ditujukan ke Jawa Timur dengan porsi sebesar 18,53%, diikuti Jawa Barat 17,41%, Jawa Tengah 14,02%, Jakarta 9,99%, Banten 4,77%, DI Yogyakarta 3,66%, dan Sumatera Utara 4,82%.
Perpisahan Strategis TGB dari Partai Perindo: Sebuah Langkah Penuh Pertimbangan
2024-11-01
Dalam dunia politik yang dinamis, seringkali kita menyaksikan perubahan-perubahan tak terduga yang mengejutkan banyak pihak. Salah satu peristiwa yang baru-baru ini mencuri perhatian adalah keputusan Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi untuk keluar dari Partai Perindo, partai yang selama ini menjadi rumah politiknya. Apa yang melatarbelakangi keputusan ini dan bagaimana dampaknya bagi Partai Perindo di Nusa Tenggara Barat (NTB)? Kita akan mengupas lebih dalam mengenai kisah menarik ini.

Sebuah Langkah Strategis yang Penuh Pertimbangan

Keputusan TGB untuk meninggalkan Partai Perindo tentu tidak diambil secara tergesa-gesa. Sekretaris DPW Perindo NTB, M Nashib Ikroman, menegaskan bahwa sikap politik TGB ini merupakan hasil pertimbangan yang matang. "Kami menghargai sikap politik siapapun, sebagai salah satu bagian hak asasi setiap warga negara di Indonesia untuk mengekspresikan sikap politiknya," ujarnya.Lebih lanjut, Acip Ikroman, sapaan akrab M Nashib Ikroman, menyatakan bahwa langkah TGB mungkin merupakan "ikhtiar politik" beliau saat ini, di mana TGB tidak lagi menjadi bagian dari partai politik manapun. "Mungkin saja ikhtiar politik beliau saat ini, tidak menjadi bagian parpol dalam ijtihad membangun agama, bangsa dan negara," jelasnya.

Apresiasi Partai Perindo atas Kontribusi TGB

Meskipun TGB telah memutuskan untuk keluar dari Partai Perindo, pihak partai tetap menghargai peran-peran yang telah dimainkan oleh TGB selama ini. Acip Ikroman menyampaikan rasa terima kasih Partai Perindo kepada TGB atas kontribusinya selama bergabung dengan partai."Perindo berterima kasih kepada TGB atas perannya selama ini bersama Partai Perindo," ungkap Acip Ikroman. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun terjadi perpisahan, Partai Perindo tetap menghargai dan menghormati keputusan politik TGB.

Dampak Keluarnya TGB Terhadap Konsolidasi Partai Perindo di NTB

Keluarnya TGB dari Partai Perindo di momen krusial jelang Pilkada 2024 di NTB tentu menjadi perhatian banyak pihak. Namun, Acip Ikroman menegaskan bahwa hal tersebut tidak akan terlalu berpengaruh terhadap konsolidasi Perindo di NTB.Menurutnya, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB yang diusung Partai Perindo, Sitti Rohmi Djalilah dan Musyafirin, masih tetap memiliki standing awal yang kuat. "Rohmi-Firin masih tetap dengan standing awal dari seluruh sisi ikhtiar yang sedang dilakukan. Tentu seluruh dinamika politik berkembang siap dihadapi seluruh pejuang Rohmi-Firin," tegas Acip Ikroman.Hal ini menunjukkan bahwa Partai Perindo di NTB tetap optimis dan siap menghadapi berbagai dinamika politik yang mungkin terjadi, termasuk dengan keluarnya TGB dari partai. Mereka tetap fokus pada upaya memenangkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang mereka usung.

Sebuah Perpisahan yang Penuh Kehati-hatian

Keputusan TGB untuk keluar dari Partai Perindo merupakan langkah yang penuh pertimbangan matang. Meskipun mengejutkan banyak pihak, Partai Perindo tetap menghargai dan menghormati keputusan politik TGB. Partai Perindo di NTB juga tetap optimis dan siap menghadapi berbagai dinamika politik yang mungkin terjadi, termasuk dengan keluarnya TGB dari partai.Kisah ini mengingatkan kita bahwa dalam dunia politik, perubahan-perubahan tak terduga seringkali terjadi. Namun, sikap saling menghargai dan profesionalisme dalam berpolitik menjadi kunci untuk tetap menjaga stabilitas dan keharmonisan di antara para pemain politik. Perpisahan TGB dari Partai Perindo mungkin hanya merupakan satu babak dalam perjalanan politik yang lebih panjang, di mana setiap langkah diambil dengan penuh kehati-hatian dan pertimbangan yang matang.
See More
Memperkuat Peran Indonesia di Kancah Internasional: Presiden Prabowo Subianto Melakukan Kunjungan Diplomatik Strategis
2024-11-01
Presiden Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan kerja ke luar negeri selama dua pekan ke depan. Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan Indonesia dengan negara-negara strategis di dunia, serta membahas isu-isu global yang membutuhkan koordinasi dan kolaborasi internasional.

Memperluas Jangkauan Diplomasi Indonesia di Kancah Global

Menjajaki Peluang Kerja Sama dengan China

Presiden Prabowo akan mengawali kunjungannya dengan mengunjungi China. Sebagai mitra dagang terbesar Indonesia, kerja sama dengan China menjadi sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Dalam pertemuan dengan pemerintah China, Presiden Prabowo diharapkan dapat membahas peluang-peluang baru untuk memperluas akses pasar bagi produk-produk Indonesia, serta mendorong investasi China di berbagai sektor strategis di dalam negeri. Selain itu, isu-isu regional dan global yang membutuhkan koordinasi antara kedua negara juga akan menjadi fokus pembahasan.

Memperkuat Aliansi dengan Amerika Serikat

Setelah China, Presiden Prabowo akan melanjutkan kunjungannya ke Amerika Serikat. Sebagai mitra strategis Indonesia, kerja sama dengan AS mencakup berbagai bidang, mulai dari ekonomi, pertahanan, hingga isu-isu global. Dalam pertemuan dengan pemerintah AS, Presiden Prabowo diharapkan dapat membahas peluang-peluang baru untuk memperdalam kerja sama di berbagai sektor, serta menyamakan pandangan terkait isu-isu internasional yang membutuhkan koordinasi antara kedua negara.

Mempererat Hubungan dengan Inggris

Kunjungan Presiden Prabowo selanjutnya akan dilakukan ke Inggris. Sebagai salah satu negara maju di Eropa, Inggris memiliki potensi besar untuk menjadi mitra strategis Indonesia, terutama dalam bidang investasi, teknologi, dan inovasi. Dalam pertemuan dengan pemerintah Inggris, Presiden Prabowo diharapkan dapat membahas peluang-peluang baru untuk memperkuat kerja sama di berbagai sektor, serta menyamakan pandangan terkait isu-isu global yang membutuhkan koordinasi antara kedua negara.

Memperkuat Peran Indonesia di Kancah Internasional

Selain mengunjungi beberapa negara, Presiden Prabowo juga akan menghadiri undangan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Peru, serta KTT G20 di Brasil. Kehadiran Presiden Prabowo dalam forum-forum internasional ini diharapkan dapat memperkuat peran Indonesia di kancah global, serta memungkinkan Indonesia untuk memainkan peran yang lebih aktif dalam membahas isu-isu strategis yang membutuhkan koordinasi dan kolaborasi internasional.Melalui rangkaian kunjungan kerja ini, Presiden Prabowo diharapkan dapat memperluas jangkauan diplomasi Indonesia, memperkuat kerja sama dengan mitra-mitra strategis, serta memposisikan Indonesia sebagai pemain kunci dalam isu-isu global yang membutuhkan koordinasi dan kolaborasi internasional. Hal ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang berpengaruh dan disegani di kancah internasional.
See More