Berita
Polisi Mendapatkan Tersangka Penembak UnitedHealth, Profilnya Disampaikan
2024-12-09
Setelah berusaha pencarian yang sangat serius selama lima hari, otoritas akhirnya berhasil menangkap Luigi Mangione, seorang pria berusia 26 tahun. Mangione diduga sebagai pelaku penembakan terhadap Brian Thompson, seorang eksekutif UnitedHealth, di luar sebuah hotel di Manhattan pada pekan lalu.

Detil Penangkapannya

Mangione ditemukan di Altoona, Pennsylvania. Sebuah karyawan McDonald’s mengenalnya sebagai pelaku yang terlihat dalam rekaman keamanan. Menurut Reuters, Selasa (10/12/2024), Mangione ditangkap membawa pistol “ghost gun,” senjata api yang dibangun dari komponen-komponen sehingga sulit untuk dilacak, serta peredam suara yang sesuai dengan senjata yang digunakan untuk menembak Thompson.

Barang-Barang yang ditemukan

Komisaris Polisi New York, Jessica Tisch, mengungkapkan bahwa pihaknya menemukan pakaian dan topeng yang mirip dengan yang dikenakan oleh pelaku saat kejadian. Selain itu, Mangione membawa beberapa identitas palsu, termasuk kartu identitas New Jersey palsu yang digunakan oleh pelaku untuk check-in di hostel di Manhattan sebelum penembakan. Dalam penggeledahan, polisi juga menemukan dokumen tulisan tangan yang memberikan petunjuk tentang motivasi dan kondisi mental Mangione. Meskipun dokumen itu tidak menyebutkan target spesifik, Mangione diketahui memiliki “rasa dendam terhadap korporasi Amerika.”

Profil Pelaku

Luigi Mangione lahir di Maryland, pernah berkuliah di Pennsylvania, memiliki hubungan dengan San Francisco, dan terakhir tinggal di Honolulu. Profil media sosial yang diduga miliknya menunjukkan bahwa ia adalah lulusan ilmu komputer dari University of Pennsylvania dengan gelar B.S.E. dan M.S.E.

Kasus dan Akibat

Mangione kini menghadapi dakwaan kepemilikan senjata api ilegal di Pennsylvania, dan otoritas New York telah mengirim detektif untuk melakukan interogasi serta proses ekstradisi. Ia kemungkinan akan diadili atas tuduhan pembunuhan di New York. Sebelumnya, Brian Thompson, 50 tahun, ditembak mati pada Rabu pekan lalu di luar sebuah hotel di Manhattan oleh pria bertopeng. Pelaku menembak dari belakang dan segera melarikan diri menggunakan sepeda, kemudian masuk ke Central Park sebelum naik taksi menuju stasiun bus di utara Manhattan untuk meninggalkan kota. Polisi menyatakan bahwa Thompson tampaknya menjadi target yang sengaja disasar. Di lokasi kejadian, ditemukan selongsong peluru dengan ukiran kata-kata “deny,” “defend,” dan “depose,” yang merujuk pada judul buku kritis terhadap industri asuransi.Brian Thompson adalah seorang eksekutif terkemuka dan ayah dari dua anak. Ia menjabat sebagai CEO unit asuransi UnitedHealth Group sejak April 2021, bagian dari karier selama 20 tahun di perusahaan tersebut. Thompson berada di New York untuk menghadiri konferensi tahunan investor perusahaan.
Sporting CP memiliki masa bakti Quenda hingga Juni 2027 dan tertarik klub lain
2024-12-09
Quenda masih memiliki masa bakti di Sporting hingga Juni 2027. Ini berarti Sporting berada dalam posisi yang kuat untuk menolak semua pinangan. Mereka hanya bisa ‘terpaksa’ melepas Quenda jika ada yang mengajukan 83 juta pounds sesuai dengan klausul pelepasan dalam ikatan kerja sang pemain.

Quenda's Sporting Masa Bakti: A Strong Position

Masa Bakti di Sporting

Quenda masih memiliki masa bakti di Sporting hingga Juni 2027. Ini memberikan keunggulan bagi Sporting karena mereka dapat mempertahankan pemain tersebut selama periode ini. Dengan masa bakti ini, Sporting dapat mempersiapkan strategi dan tim untuk bertahan di pertandingan. Mereka dapat memanfaatkan keahlian Quenda dan mengintegrasikannya ke dalam tim mereka.Selain itu, masa bakti ini juga memberikan kepercayaan bagi Quenda. Mereka dapat terus berusaha dan berkontribusi tanpa khawatir akan perubahan tim secara mendadak. Mereka dapat fokus pada pertandingan dan memberikan hasil terbaik.

Klausul Pelepasan

Klausul pelepasan dalam ikatan kerja sang pemain adalah hal yang penting. Jika ada yang mengajukan 83 juta pounds sesuai dengan klausul tersebut, maka Sporting hanya bisa ‘terpaksa’ melepas Quenda. Ini menunjukkan bahwa Sporting memiliki kendali atas pemain tersebut dan hanya akan melepasnya jika ada kebijakan bisnis yang cukup menguntungkan.Klausul pelepasan juga memberikan keamanan bagi kedua belah pihak. Quenda tahu bahwa jika ingin meninggalkan Sporting, mereka harus memenuhi syarat yang ditetapkan. Sedangkan Sporting tahu bahwa jika ingin melepas Quenda, mereka harus memenuhi syarat monet yang ditetapkan.

Klub yang tertarik

Selain Sporting, ada beberapa klub di Eropa yang juga turut tertarik menandatangani Quenda. Dari Premier League, ada Manchester City dan Arsenal. Manchester City adalah klub yang terkenal dengan tim yang kuat dan memiliki banyak uang untuk menginvestasikan. Arsenal juga adalah klub yang memiliki sejarah dan reputasi tinggi.Kemudian, ada juga raksasa Prancis Paris Saint-Germain (PSG). PSG adalah klub yang memiliki banyak pemain ternama dan banyak uang untuk menginvestasikan. Mereka mungkin akan menjadi salah satu klub yang tertarik menandatangani Quenda.
See More
Viih Tube abre sobre a jornada da saúde do filho Ravi e a alta esperada
2024-12-09
A influenciadora digital Viih Tube, ex-participante do Big Brother Brasil, tem vindo a emocionar seus seguidores com a aberta fala sobre a difícil jornada que sua família está vivendo devido à saúde de seu filho Ravi. O bebê, nascido em novembro deste ano, está internado em um hospital de São Paulo e enfrenta uma doença rara, mantido em tratamento intensivo há mais de 15 dias. Isso tem gerado muito sofrimento e tensão na família.

A Força da Família em Tempos de Crise

Primeiro Aspecto: A Dor e a Luta

Em suas publicações emocionadas no Instagram, Viih Tube não hesita em falar sobre a dor que sente diante da situação. Ela e seu companheiro Eliezer estão vivendo um momento extremamente difícil ao lado de Ravi. Apesar disso, vemos a força do filho, que luta com todas as forças para superar os desafios da saúde. "Tenho vivido momentos de muita dor e aprendizado. Nunca imaginei passar por algo assim, mas vejo o quanto meu filho é forte e luta todos os dias. Isso nos dá força também", declarou Viih Tube, mostrando a profundidade das emoções que vivem.

Segundo Aspecto: O Progresso e a Esperança

Embora a situação seja delicada, os médicos estão otimistas com o progresso de Ravi. Apesar da internação prolongada, o bebê tem mostrado sinais positivos, como o ganho de peso. No entanto, ainda há muitos passos a serem dados e o processo de recuperação continuará com novos tratamentos nos próximos dias. A falta de previsão para alta gera apreensão, mas a família encara o futuro com esperança. "A energia e as orações que vocês mandam têm nos ajudado muito. Sou muito grata por cada palavra de carinho e incentivo", disse Viih Tube, reconhecendo o apoio da comunidade.

Terceiro Aspecto: A Importância da União Família

A mãe de Ravi aproveita a oportunidade para reforçar a importância da união familiar e da fé em momentos de crise. "A gente está aprendendo muito sobre o valor das pequenas vitórias. É uma lição de força e resiliência que jamais esqueceremos", compartilhou Viih, mostrando como a experiência está ensinando-lhes a dar valor a cada pequeno passo positivo no tratamento do filho. A união e o apoio das pessoas ao redor têm sido fundamentais na vida da família.

Quarto Aspecto: O Impacto Coletivo

A internação de Ravi tem gerado um movimento de apoio coletivo. Viih Tube tem recebido centenas de mensagens de carinho e incentivo, o que tem dado forças à família. A coragem de compartilhar sua experiência pessoal tem sensibilizado muitas pessoas, que agora seguem acompanhando da perto a evolução do tratamento e torcem pela recuperação do bebê. A história de Viih Tube e sua família se tornou uma inspiração para outros pais.

Quinto Aspecto: A Confiança no Futuro

Viih Tube, apesar das dificuldades, continua confiante no processo de recuperação de Ravi. Ele, mesmo sendo um "guerreiro" em meio a uma condição rara, tem mostrado sinais de resistência. "Acreditem, nós acreditamos que ele vai superar tudo isso", afirmou Viih Tube, com confiança. Com o apoio de todos ao redor, a família segue em frente, dia após dia, com esperança de dias melhores para o pequeno Ravi.
See More