Dalam perhelatan Oscar tahun 2025, seorang bintang K-Pop mencatatkan namanya sebagai yang pertama tampil di panggung ajang bergengsi ini. Penampilannya mengejutkan dan memukau para penonton dengan karismanya. Berikut adalah ulasan singkat mengenai momen bersejarah tersebut.
Momen Bersejarah di Dolby Theatre Los Angeles
Di malam yang penuh kehormatan pada Senin (3/3/2025), Dolby Theatre di Los Angeles menyaksikan sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bintang K-Pop asal Thailand, Lisa BLACKPINK, menjadi idola pertama dari genre musik tersebut yang tampil di panggung Oscar. Dalam kolaborasi spesial bersama Doja Cat dan RAYE, Lisa membawa suasana baru ke acara ini. Sebelum naik ke panggung, ia sudah mencuri perhatian di red carpet dengan penampilan yang unik dan elegan. Gaun tuksedo rancangan Mark Gong dipadukan dengan kemeja berkancing memberikan sentuhan modern. Gaya rambut pirang bergelombang dan ikat kepala menambah pesona sang bintang. Warna hitam dan putih mendominasi penampilannya, menciptakan kesan anggun dan edgy. Celana panjang high-waist serta aksesori seperti bros bunga merah dan anting-anting emas melengkapi gayanya. Riasan wajahnya pun tak kalah mempesona dengan nuansa klasik dan kilauan yang sempurna.
Dari perspektif seorang jurnalis, penampilan Lisa membuka pintu bagi lebih banyak artis Asia untuk muncul di panggung internasional. Ini menunjukkan bahwa batasan budaya semakin tipis dalam industri hiburan global. Selain itu, Lisa berhasil menunjukkan sisi lain dari dirinya, memberikan inspirasi kepada penggemarnya untuk berani bereksperimen dan mengekspresikan individualitas mereka.
Dalam sebuah respons terhadap tuduhan kurang berterima kasih, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkapkan rasa syukur dan penghargaan atas bantuan yang diberikan oleh Amerika Serikat. Pesan video ini disampaikan setelah adanya pertemuan yang canggung dengan Presiden AS Donald Trump. Zelensky menegaskan bahwa Ukraina sangat menghargai dukungan internasional dalam perjuangan mereka melawan Rusia.
Detail Respons Zelensky Melalui Video
Pada hari Senin (3/3/2025), di kota Kyiv yang penuh sejarah, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky merilis pesan video melalui platform X sebagai tanggapan atas komentar negatif dari pemimpin AS. Video tersebut muncul dua hari setelah pertemuan tegang di Gedung Putih dengan Presiden AS Donald Trump dan Wakil Presiden JD Vance. Dalam kesempatan itu, Zelensky menyatakan bahwa Ukraina tidak pernah lupa akan kontribusi AS dalam mempertahankan kemerdekaannya.
Zelensky menekankan bahwa setiap hari adalah momen untuk bersyukur atas dukungan yang telah diterima. Dia juga mencatat bahwa ketahanan Ukraina didasarkan pada solidaritas dan kerja sama dengan mitra internasionalnya. Selain itu, Zelensky menghadiri pertemuan puncak darurat di London yang diselenggarakan oleh Perdana Menteri Inggris Keir Starmer. Pada pertemuan tersebut, para pemimpin dunia membahas pentingnya jaminan keamanan untuk mencapai perdamaian.
Pertemuan dengan Trump di Gedung Putih awalnya berjalan baik, namun kemudian berubah menjadi pertengkaran verbal sengit. Trump mengecam Zelensky karena dinilai tidak cukup menghargai dukungan AS. Namun, Zelensky tetap berpegang pada posisi bahwa perdamaian hanya dapat dicapai melalui jaminan keamanan yang kuat.
Berbagai pemimpin dunia termasuk Prancis, Kanada, dan Italia hadir dalam pertemuan puncak di London, menunjukkan komitmen global terhadap perdamaian dan stabilitas di Eropa.
Dari perspektif seorang jurnalis, pesan video Zelensky menunjukkan betapa pentingnya diplomasi dan komunikasi yang efektif dalam hubungan internasional. Meskipun ada gesekan, Zelensky berhasil mengekspresikan rasa terima kasihnya secara tulus dan memperkuat solidaritas antara Ukraina dan sekutunya. Hal ini mengingatkan kita semua tentang nilai-nilai kemanusiaan dan pentingnya bekerja sama untuk menciptakan dunia yang lebih damai.
Pada tahun 2025, pemerintah Indonesia telah merencanakan pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebelum perayaan Lebaran. Ini merupakan bentuk apresiasi kepada aparatur negara atas kontribusi mereka dalam melayani publik. Selain itu, kebijakan ini juga bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Menurut informasi yang diberikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), THR PNS akan cair 10 hari sebelum Lebaran. Proses ini akan dimulai dengan terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) yang diumumkan bersama oleh beberapa kementerian terkait.
Detail Pencairan THR ASN Tahun 2025
Dalam suasana yang penuh harapan menjelang Lebaran 2025, pemerintah berencana mencairkan THR bagi aparatur sipil negara (ASN). Berdasarkan perkiraan, THR ini kemungkinan akan tersedia antara tanggal 20-21 Maret 2025, mengingat Lebaran jatuh pada akhir bulan tersebut. Informasi ini disampaikan oleh Menteri PANRB Rini Widyantini usai rapat tingkat menteri di Jakarta. Dia menjelaskan bahwa pencairan bisa lebih cepat jika Kementerian Keuangan memberikan persetujuannya lebih awal. Anggaran THR telah dialokasikan dan setiap kementerian memiliki anggaran yang berbeda-beda. Presiden Prabowo Subianto juga telah mengumumkan bahwa pencairan THR bagi ASN dan pekerja swasta akan dilakukan pada bulan Maret 2025 sebagai bagian dari upaya mendorong perekonomian di kuartal pertama.
Dari perspektif pembaca, informasi ini sangat penting bagi para ASN dan keluarganya. Pencairan THR tepat waktu tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan finansial selama Lebaran tetapi juga meningkatkan rasa kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung kesejahteraan pegawai negeri serta mendorong aktivitas ekonomi yang lebih luas.