Uang
Saham PT Adaro Andalan Indonesia Tbk Melambung Tajam, Fakta Dan Analisis
2024-12-09
Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT Adaro Andalan Indonesia Tbk mengalami kenaikan tajam pada Senin (9/12/2024). Emiten dengan kode saham AADI terus memperkuat setelah resmi mencatat saham perdana di bursa.

Perspektif dari Financial Expert CNBC Indonesia Ayyi Ahmad Hidayah

Aspek Fundamental

Saham AADI telah menjadi harapan bagi investor. Secara fundamental, AADI dianggap legit karena kelompoknya adalah Adaro. Selain itu, nilai sahamnya juga dianggap murah atau masih berada dalam kondisi undervalue dari perusahaannya. Ini memberikan peluang bagi investor untuk mengoleksi saham ini.

Perspektif Lanjut

Lantas apakah AADI layak untuk dikoleksi? Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu melihat lebih lanjut tentang kondisi pasar dan perkembangan perusahaan. AADI memiliki potensi yang besar, dan dengan investasi saham, investor dapat berkontribusi pada pertumbuhan perusahaan tersebut.Selengkapnya saksikan dialog Shinta Zahara bersama Financial Expert CNBC Indonesia Ayyi Ahmad Hidayah di Program Investime CNBC Indonesia, Senin (10/12/2024).
Apa Itu Cara 5 untuk Mendeteksi Kamera Tersembunyi di Kamar Hotel
2024-12-09
Di Jakarta, CNBC Indonesia, masalah kamera tersembunyi menjadi perhatian utama. Para wisatawan harus berhati-hati karena kamera tersembunyi sering ditemukan di tempat-tempat seperti penginapan dan toilet.

Rahasia Kamera Tersembunyi: Kenali Cara Mendeteksinya!

Penemuan Kamera Menggunakan Metode Termudah

Dalam tes pertama, menggunakan metode "mata telanjang" adalah cara termudah dan termurah. Tim CNBC, seperti Victor Loh, menguji ruangan satu per satu. Setelah 20 menit mencari, dia menemukan satu kamera tertanam di dalam jam dinding karena waktu pada jam tersebut salah. "Saya menemukan satu. Tapi kamar itu disamarkan dengan sangat baik," katanya.Dalam tes kedua, menggunakan ponsel dengan mengunduh aplikasi Fing yang memindai jaringan Wi-Fi untuk mencari kamera. Victor juga menggunakan senter ponselnya untuk memudahkan melihat lensa kamera. Aplikasi tersebut menunjukkan ada 22 perangkat terhubung ke Wi-Fi rumah tetapi tidak ada kamera. Tjia menjelaskan bahwa ketika anggota tim memasang kamera di rumah, mereka juga memasang jaringan nirkabel kedua dan menghubungkan kamera tersembunyi ke jaringan tersebut. Victor lebih beruntung menggunakan senter ponselnya dan menemukan tiga kamera lagi di tempat-tempat seperti repeater Wi-Fi, kancing baju, dan boneka beruang. Tjia mengatakan sebagian besar kamera tersembunyi adalah buatan China, yang ironisnya dilarang di Negara Tirai Bambu.

Penemuan Kamera Menggunakan Detektor Frekuensi Radio

Dengan menggunakan detektor frekuensi radio yang berbunyi "bip" ketika dekat dengan kamera pengintai, tim CNBC berhasil menemukan empat dari 27 kamera. Namun, detektor ini rentan terhadap alarm palsu dan tidak akan menemukan kamera yang menggunakan kartu SD untuk menyimpan data.

Penemuan Kamera Menggunakan Detektor Lensa

Menggunakan detektor lensa yang murah, portabel, dan mudah digunakan, tim CNBC hanya menemukan dua kamera. Detektor ini memancarkan cahaya inframerah yang dipantulkan kembali dari lensa kamera sebagai titik merah. Meskipun populer, Victor hanya menemukan dua kamera dengan perangkat ini, yakni satu di dalam diffuser minyak esensial, dan yang lainnya di perangkat jaring Wi-Fi.

Penemuan Kamera Menggunakan Detektor Lensa Canggih

Untuk tes terakhir, menggunakan detektor lensa yang lebih canggih berbentuk menyerupai teropong. Detektor ini menonjolkan cahaya yang dipantulkan dari lensa kamera dan mampu bekerja dari jarak jauh. Victor menemukan kamera di dalam kotak tisu dan tas kulit, dan satu lagi terkubur di antara file di bawah meja. Namun, dia perlu melihat langsung ke lensa untuk menemukannya. Secara total, dia menemukan 11 kamera dengan perangkat ini.Hasil akhirnya, Victor berhasil menemukan 17 dari 27 kamera. Menurut perusahaan data Sprout Social, postingan media sosial tentang kamera tersembunyi telah meningkat hampir 400% dalam dua tahun terakhir. "Tapi dalam permainan kucing-kucingan ini, kamera tersembunyi lebih unggul. Alat pendeteksinya semakin baik, begitu pula kamera yang disembunyikan," kata Tjia.
See More
Tanggapan Menkes Budi Gunadi Sadikin Tentang Cukai MBDK 2025
2024-12-09
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan tanggapan yang menarik mengenai rencana penerapan cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan (MBDK) di tahun 2025. Dalam sebuah wawancara di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (9/12/2024), Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan hal-hal penting terkait hal ini.

"Menteri Kesehatan Berbicara Tentang Cukai MBDK: Apa yang Harus Diingat?"

Pentingnya Tanggapan

Budi Gunadi Sadikin mengulas bahwa cukai berpemanis masih dalam tahap perumusan dan perlu lebih lanjut dibahas. "Cukai berpemanis… sebentar lagi kita, perlu diomongin dululah itu," katanya. "Kita sudah ada (Rekomendasi) tapi nanti belum kita omongin. Kita mau beresin quick win pak presiden dulu," sambungnya. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah masih mempertimbangkan langkah-langkah yang tepat sebelum menerapkan cukai tersebut.

Dalam konteks Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025, pemerintah mengusulkan target penerimaan cukai sebesar Rp 244,2 triliun atau tumbuh 5,9%. Penerimaan ini akan berasal salah satunya dari barang kena cukai baru, yakni MBDK. Namun, saat ini belum ada penegasan pasti mengenai penerapan cukai ini pada tahun 2025. "Mudah-mudahan bisa secepatnya," ujar BGS.

Perkembangan Rencana di APBN 2025

Dokumen RAPBN 2025 menyatakan bahwa pendapatan cukai akan dikenakan atas berbagai barang, termasuk hasil tembakau; minuman yang mengandung etil alkohol; etil alkohol atau etanol; dan MBDK. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah berencana untuk memperluas basis cukai dengan menambahkan barang baru seperti MBDK.

Namun, munculnya barang kena cukai baru yakni minuman berpemanis dalam kemasan ini di luar dugaan. Sebelumnya, pemerintah lebih berfokus pada mengenakan cukai pada plastik. Ketentuan cukai plastik bahkan sudah dimuat dalam APBN 2024. Ini menunjukkan bahwa perubahan dalam rencana cukai terus berlangsung dan perlu diatur dengan baik.

Perspektif dan Implikasi

Implementasi cukai MBDK memiliki implikasi yang signifikan bagi berbagai sektor, termasuk industri minuman dan masyarakat secara umum. Jika cukai ini diterapkan, maka harga minuman berpemanis mungkin akan naik, yang dapat mempengaruhi konsumsi masyarakat. Namun, juga perlu dipertimbangkan dampak sosial dan ekonomi yang mungkin timbul.

Bagi industri minuman, perlu melakukan perencanaan dan adaptasi untuk menghadapi kemungkinan kena cukai. Sedangkan bagi masyarakat, perlu diingat bahwa cukai ini adalah bagian dari kebijakan pemerintah untuk meningkatkan pendapatan dan mengelola ekonomi.

See More