Berita
Penyerahan Mushaf Al-Quran Sebagai Bentuk Kepedulian Sosial di Bulan Suci
2025-03-02

Dalam bulan suci Ramadan, Yayasan Muslim Sinar Mas (YMSM) bersama dengan pilar bisnisnya, APP Group, menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas kehidupan beragama masyarakat. Acara simbolis penyerahan ratusan mushaf Al-Quran kepada Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) menjadi bukti nyata dari upaya ini. Acara yang dihadiri oleh tokoh-tokoh penting ICMI dan YMSM ini bertujuan untuk membagikan mushaf-mushaf tersebut ke berbagai masjid dan lembaga pendidikan Islam, sehingga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat luas.

Penyerahan Mushaf Al-Quran di ICMI Center Jakarta: Simbol Kolaborasi dan Keberkahan

Pada sebuah sore yang hangat di Jakarta Selatan, Ketua Umum YMSM, Saleh Husin, secara simbolis menyerahkan 2.000 mushaf Al-Quran kepada Prof. Arif Satria, Ketua Umum ICMI, di ICMI Center. Hadir pula beberapa pejabat teras ICMI dan anggota dewan pembina YMSM. Mushaf-mushaf ini nantinya akan didistribusikan ke berbagai masjid dan institusi pendidikan Islam di seluruh negeri. Saleh Husin, yang juga menjabat sebagai Managing Director Sinar Mas, menyampaikan harapannya agar mushaf-mushaf tersebut dapat membantu masyarakat dalam meraih akhlak mulia melalui pengamalan nilai-nilai kebaikan dan toleransi yang terdapat dalam Al-Quran.

Ketua 1 YMSM, Irsyal Yasman, mengungkapkan kegembiraannya karena bisa berpartisipasi dalam aktivitas sosial keagamaan ini. Mushaf-mushaf yang diserahkan tercetak menggunakan kertas premium produksi sendiri, yang dikembangkan khusus untuk pencetakan kitab suci dan buku agama. Ini merupakan bentuk dedikasi YMSM dan APP Group dalam menyediakan produk berkualitas tinggi untuk keperluan ibadah masyarakat.

Selain itu, program wakaf ini telah berjalan sejak tahun 2008, dengan total donasi mencapai 1,3 juta mushaf yang tersebar di berbagai wilayah Nusantara. Tidak hanya mushaf, APP Group juga mendistribusikan lebih dari 200 ribu buku panduan membaca Al-Quran untuk berbagai lapisan usia, guna mengenalkan cara membaca Al-Quran yang benar kepada generasi muda.

Berdiri sebagai wadah praktik keislaman yang terbuka dan toleran, YMSM terus berkomitmen untuk mendukung dan bekerja sama dengan berbagai pihak yang memiliki tujuan serupa, baik di lingkungan internal maupun eksternal Sinar Mas.

Dari perspektif seorang jurnalis, acara penyerahan ini tidak hanya menjadi simbol kolaborasi antara dua lembaga besar, tetapi juga refleksi kepedulian sosial yang mendalam. Melalui aksi nyata seperti ini, kita diajak untuk introspeksi diri dan berkontribusi pada peningkatan kualitas kehidupan beragama di tengah masyarakat. Semoga inisiatif semacam ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi semua pihak.

Inovasi Eksklusif Dyson Hadir dengan Koleksi Red Velvet and Gold
2025-03-03

Pada musim kasih sayang yang telah berlalu, semangat cinta dan apresiasi diri tetap terjaga. Produsen teknologi ternama, Dyson, mempersembahkan rangkaian produk perawatan rambut edisi spesial bertema Red Velvet and Gold. Seri ini bukan hanya alat penataan rambut biasa, melainkan gabungan antara kemewahan, teknologi mutakhir, serta desain abadi yang menarik. Produk-produk dalam koleksi ini mencakup pengering rambut cerdas, pelurus rambut tanpa panas, dan alat multifungsi untuk merapikan rambut. Setiap item dilengkapi fitur inovatif seperti konektivitas Bluetooth, berbagai lampiran khusus, dan teknologi pemantau suhu cerdas. Harga produk berkisar dari Rp8.599.000 hingga Rp10.299.000.

Persembahan Eksklusif: Koleksi Perawatan Rambut Red Velvet and Gold oleh Dyson

Di tengah suasana hangat menjelang hari Valentine, Dyson memperkenalkan koleksi perawatan rambut terbarunya di Jakarta. Produk-produk ini tidak hanya menggabungkan estetika elegan namun juga teknologi canggih yang mampu memberikan hasil maksimal dalam merawat rambut. Salah satu warna yang menjadi inspirasi adalah red velvet, dikarenakan keindahannya yang tak lekang oleh waktu.

Koleksi ini mencakup tiga produk utama:

  • Dyson Airwrap multi-styler, yang merevolusi cara menata rambut dengan teknologi udara bertekanan tinggi dan efek Coanda, sehingga dapat mengeringkan, merapikan, dan bahkan mengeriting rambut tanpa kerusakan akibat panas berlebih.
  • Dyson Supersonic hair dryer, pengering rambut pintar yang menggunakan teknologi Nural untuk mengukur suhu secara otomatis dan melindungi rambut dari kerusakan panas.
  • Dyson Airstrait straightener, alat pelurus rambut inovatif yang bekerja tanpa panas, menjaga kesehatan rambut sejak kondisi basah hingga kering.

Semua produk ini tersedia dalam warna red velvet and gold, ditawarkan dengan harga mulai dari Rp8.599.000 hingga Rp10.299.000, dan dapat ditemukan di toko-toko resmi Dyson.

Sebagai konsumen, kita mendapatkan manfaat luar biasa dari inovasi ini. Dengan fokus pada pencegahan kerusakan akibat panas dan kemudahan penggunaan, Dyson telah berhasil menciptakan solusi perawatan rambut yang tidak hanya efektif tetapi juga aman bagi kesehatan rambut. Ini membuka mata kita bahwa merawat rambut bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat, sambil tetap menjaga kualitas dan kesehatan rambut kita.

See More
EUROPA TIMUR MENDORONG PENCAIRAN ASET RUSIA UNTUK UKRAINA
2025-03-02
JAKARTA – Para pemimpin Eropa Timur memperkuat seruan kepada Uni Eropa (UE) untuk memanfaatkan aset Rusia yang diblokir, bernilai ratusan miliar dolar, demi mendukung upaya militer dan ekonomi Ukraina. Langkah ini menjadi semakin mendesak seiring dengan pergeseran kebijakan AS yang mengkhawatirkan.

MOMENTUM BARU: EU MEMBLOKIRI ASET RUSIA UNTUK UKRAINA

Pemimpin Eropa Timur Menyuarakan Pendanaan Alternatif

Para kepala negara dari Polandia, Estonia, dan Finlandia telah bersatu dalam meminta UE agar menggunakan cadangan bank sentral Rusia yang disita. Cadangan ini mencakup mata uang asing, emas, dan obligasi pemerintah, dengan total nilai antara USD200 miliar hingga USD300 miliar. Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, aset-aset tersebut telah menjadi subjek sanksi Barat.Cadangan ini berpotensi memberikan dukungan finansial signifikan bagi Ukraina. Namun, tantangan hukum dan politik tetap menjadi penghalang utama. Pertanyaan tentang legalitas pencairan aset ini dan dampaknya terhadap hubungan diplomatik menjadi pertimbangan penting. Meskipun demikian, para pemimpin Eropa Timur melihat ini sebagai peluang strategis untuk mendapatkan keuntungan dalam pembicaraan damai.

G7 Mendukung Pendanaan Melalui Aset Beku

Pada Juli tahun lalu, G7 menyetujui rencana untuk memanfaatkan hasil dari aset Rusia yang diblokir untuk mendanai pertahanan Ukraina. Rencana ini juga mencakup bantuan kredit sebesar 50 miliar euro. Meski awalnya menjanjikan, upaya ini tampaknya telah melambat. Namun, tekanan dari Eropa Timur untuk mencari pendanaan alternatif tetap tinggi.Perubahan drastis dalam kebijakan AS, khususnya setelah Donald Trump mengambil alih, telah mempercepat urgensi ini. Trump mengabaikan Eropa dan Ukraina dalam pembicaraan awal dengan Rusia, bahkan memberikan beberapa konsesi verbal kepada Presiden Vladimir Putin. Hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemimpin Eropa Timur dan Baltik, yang merasa perlu mencari solusi mandiri.

Solusi Cepat: Likuidasi Aset Bank Sentral Rusia

Salah satu solusi yang dianggap mudah adalah likuidasi cadangan bank sentral Rusia yang tersisa di Eropa. Perdana Menteri Polandia, Donald Tusk, menyatakan bahwa saatnya untuk bertindak dan membiayai bantuan bagi Ukraina melalui aset beku Rusia. Dia menekankan pentingnya tindakan cepat daripada sekadar retorika.Perdana Menteri Ceko Petr Fiala juga menyampaikan pesan serupa dalam pidato langsung di televisi. Ia menegaskan bahwa dukungan militer lebih lanjut untuk Ukraina harus didanai dari aset Rusia yang diblokir di seluruh Eropa. Fiala juga mencatat bahwa kebijakan luar negeri AS telah mengalami pergeseran besar, yang membutuhkan respons proaktif dari Eropa.

Tantangan Hukum dan Politik

Meskipun langkah ini menjanjikan, ada banyak tantangan hukum dan politik yang harus diatasi. Legalitas pencairan aset ini masih dipertanyakan, dan konsekuensi jangka panjangnya belum sepenuhnya dipahami. Namun, para pemimpin Eropa Timur percaya bahwa manfaat potensial bagi Ukraina melebihi risiko tersebut.Dalam konteks geopolitik yang berubah, Eropa Timur mencari cara untuk mempertahankan posisi tawarnya dalam pembicaraan damai. Pencairan aset ini bisa menjadi alat penting dalam upaya tersebut. Selain itu, ini juga bisa membantu menjaga stabilitas regional dan mendukung upaya pertahanan Ukraina.
See More